Cara Menang Judi Bola – Bomber Atletico Madrid, Antoine Griezmann harus berterima kasih kepada pelatihnya Diego Simeone yang memolesnya menjadi striker yang kian tajam di depan gawang.
Sepanjang musim ini bersama dengan Atletico Madrid, Antoine Griezmann menjelma menjadi penyerang yang sangat haus gol dimana dalam 51 pertandingan yang digelutinya di berbagai ajang, sang bomber berhasil membuat 31 gol. Suatu hal yang sangat luar biasa bukan.
Atas satu gol yang dibuatnya ke gawang Bayern Munich di leg kedua babak semifinal Liga Champions membuat Atletico Madrid mendapat kesempatan untuk berpijak ke babak final Liga Champions.
Saat bertamu ke rumah Bayern Munich di Allianz Arena, Antoine Griezmann membuat satu gol dalam laga yang berkesudahan 1-2 untuk The Bavarians. Walaupun kalah, namun Atletico Madrid berhasil masuk final setelah menang dengan agregat gol tandang. Di leg pertama, Atletico Madrid menang 1-0.
Melihat ketajamannya yang semakin terasah dan menjadi pemain yang sangat menakutkan bagi pemain belakang lawan membuat Antoine Griezmann harus berterima kasih yang banyak kepada pelatihnya Diego Simeone.
Bagaimana tidak, di bawah polesan Diego Simeone membuat ketajaman Antoine Griezmann dalam membobol gawang lawan semakin terasah.
“Kalau tidak ada polesan Diego Simeone yang terus memberikan pelajaran yang sangat bagus dalam sesi latihan, saya tidak akan bisa membuat banyak gol kepada tim, dia membuat saya menjadi penyerang tangguh. Sebelumnya, saya bukan pemain yang bisa membuat banyak gol, saya harus berterima kasih yang banyak kepada pelatih, dia yang membuat diriku menjadi pemain berguna.” kata Antoine Griezmann.
“Dengan tanpa pamrih, Diego Simeone selalu mengajariku banyak hal dan memintaku untuk bermain lepas saat menjalani sesi latihan, dia terus memotivasi diriku dan membuat kepercayaan diriku semakin gede, saya tidak akan melupakan ajarannya dan akan selalu membuat gol kepada tim.” lanjut Antoine Griezmann.
Atletico Madrid masih mempunyai peluang besar untuk menyabet gelar juara La Liga serta gelar Liga Champions. Di level Liga Champions, Atletico Madrid dan menghadapi Real Madrid di partai puncak.
Sementara di kancah La Liga, Atletico Madrid berada di posisi kedua dan mempunyai poin yang sama dengan Barcelona yang berada di puncak dengan dibedakan selisih gol saja. (AK)